Senin, 03 Oktober 2011

PENGERTIAN KAS, BANK, DAN SURAT BERHARGA

1. Uang kertas 
 Uang Kertas adalah uang yang terbuat dari kertas dengan gambar dan cap tertentu dan merupakan alat pembayaran yang sah.

2. Uang logam 
Uang Logam adalah adalah uang yang terbuat dari logam; biasanya dari emas atau perak karena kedua logam itu memiliki nilai yang cenderung tinggi dan stabil, bentuknya mudah dikenali, sifatnya yang tidak mudah hancur, tahan lama, dan dapat dibagi menjadi satuan yang lebih kecil tanpa mengurangi nilai.

3. Cek yang belum disetorkan
Cek yang belum disetorkan adalah Pengertian ini dimaksudkan adalah berupa cek yang berasal dari investor perusahaan atau biaya pengeluaran perusahaan pada hari itu yang belum di berikan ke bagian keuangan atau belum di cairkan yang masih berupa cek belum berupa uang.

4. Simpanan dalam bentuk giro
  Simpanan dalam bentuk giro adalah Giro adalah suatu istilah perbankan untuk suatu cara pembayaran yang hampir merupakan kebalikan dari sistem cek. Suatu cek diberikan kepada pihak penerima pembayaran (payee) yang menyimpannya di bank mereka, sedangkan giro diberikan oleh pihak pembayar (payer) ke banknya, yang selanjutnya akan mentransfer dana kepada bank pihak penerima, langsung ke akun mereka.

5. Traveller check
Traveller Check adalah suatu istilah perbankan untuk suatu cara pembayaran yang hampir merupakan kebalikan dari sistem cek. Suatu cek diberikan kepada pihak penerima pembayaran (payee) yang menyimpannya di bank mereka, sedangkan giro diberikan oleh pihak pembayar (payer) ke banknya, yang selanjutnya akan mentransfer dana kepada bank pihak penerima, langsung ke akun mereka.

6. Cashier check 
Cashier check adalah cek yang dibuat oleh suatu bank yang merupakan surat perintah dari bank kepada bank itu juga. Ini adalah hak pelanggan untuk meminta “hari berikutnya sudah tersedia” ketika menyerahkan cek kasir secara pribadi. Sebagian besar bank tidak langsung menerimanya. Namun, bank diijinkan untuk mengambil kembali uang itu “dibuang” cek itu jika dalam satu atau dua minggu kemudian bank menemukan adanya tindak penipuan. Karena pelanggan pasti sudah percaya bahwa cek telah benar atau sah dan telah dikonversi menjadi kas kita, pelanggan mudah ditipu oleh skema yang meminta mereka untuk meninggalkan barang mereka atau sebagian dari uang mereka lalu dengan mudah di buang cek itu pada waktu yang tepat

7. Bank draft 
Bank draft adalah Bank Draftadalah surat berharga yang berisi perintah tak bersyarat dari bank penerbit draft tersebut kepada pihak lainnya (tertarik) untuk membayar sejumlah uang kepada seseorang tertentu atau orang yang ditunjuknya pada waktu yang telah ditentukan.

8. Money order 
Money order adalah Perintah uang adalah pembayaran agar jumlah yang telah ditentukan uang . Karena itu diperlukan bahwa dana akan prabayar untuk jumlah yang ditampilkan di atasnya, itu adalah metode yang lebih dipercaya pembayaran dari cek pribadi . The US Postal Service money order masalah untuk biaya kecil di setiap lokasi.

Referensi : http://id.wikipedia.org/wiki/Jenis-jenis_uang

Senin, 26 September 2011

Sejarah The Beatles


The Beatles adalah salah satu grup musik rock paling awal sekaligus paling berpengaruh di era modern. Beranggotakan John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, dan Ringo Starr, kebanyakan lagu mereka ditulis oleh Lennon dan McCartney. Popularitas mereka sedemikian tingginya di Britania Raya sehingga di tahun 1963 pers menelurkan istilah "Beatlemania". Mereka juga kemudian meraih sukses di Amerika Serikat dan seluruh dunia.

Dibentuk di Liverpool tahun 1959 dengan formasi awal John Lennon (Vokal, Gitar), Paul Mc Cartney (Vokal, Gitar), George Harrison (Vokal, Gitar), Stuart Sutcliffe (Bass) dan Pete Best (Drum). Namun tak lama kemudian Stuart Sutcliffe mengundurkan diri (hijrah ke Jerman dan menikahi Astrid Kircherr dan meninggal disana tahun 1962 akibat pendarahan di otak). Lalu pada tahun 1962 Pete Best hengkang dari The Beatles, dan posisinya digantikan oleh Richard Starkey alias Ringo Starr.

Manager The Beatles, Brian Eipstein, pertama kali mengenal Beatles lewat banyaknya request pembeli piringan hitam di toko musiknya. Pertama kali Brian mencoba menawarkan Beatles kepada Decca Record, label besar perusahaan rekaman kala itu. Audisi bisa didapat, hanya saja manajemen Decca berpendapat bahwa kelompok musik gitar sudah lewat masa tenarnya. Kendati keempat pemuda menjadi patah arang, Brian akhirnya bisa mendapatkan audisi bagi mereka di satu label rekaman, Parlophone, yang sejatinya adalah perusahaan rekaman untuk siaran radio. George Martin, manajer Parlophone, setuju, dan dimulailah perekaman untuk album pertama The Beatles yang bertajuk "Please Please Me". Lagu Please Please Me dan Love Me Do merupakan andalan untuk album tersebut.
The Beatles pada awalnya bernama The Quarrymen di tahun 1957. Quarrymen adalah sebuah band skiffle (band dengan menggunakan alat-alat rumah tangga, yang saat itu sedang tren di Liverpool) yang beranggotakan Lennon dan teman-temannya di Quarry Bank Grammar School. Di tanggal 6 Juli 1957, Quarrymen tampil pada sebuah acara gereja di Gereja St. John, Woolton. Di acara inilah Lennon pertama kali bertemu dengan Paul McCartney, yang saat itu menonton penampilan Quarrymen. McCartney sangat kagum akan penampilan band tersebut, dan lalu menghampiri Quarrymen di belakang panggung, ditemani temannya Ivan Vaughan yang juga teman Lennon.

Tak lama kemudian, McCartney bergabung dengan Quarrymen. Lennon dan McCartney menjadi sangat dekat, dan sering terlihat bersama. Keduanya terlibat dalam rasa 'senasib' karena keduanya kehilangan ibu mereka di masa mudanya. McCartney juga kehilangan ibunya karena kanker, saat usianya 15 tahun. Lennon dan McCartney mulai menulis lagu bersama maupun sendiri-sendiri. Salah satu lagu yang dihasilkan pada masa-masa ini adalah 'Hello Little Girl' yang kemudian menjadi hits oleh The Fourmost di tahun 60an.

Kemudian, McCartney memperkenalkan temannya, George Harrison, yang setahun lebih muda daripadanya kepada Lennon. Harrison yang piawai bermain gitar pun berkeinginan bergabung dengan Quarrymen. Lennon, yang pada awalnya keberatan karena Harrison dinilai terlalu muda, akhirnya pun setuju setelah dibujuk McCartney. Bergabungnya Harrison disusul oleh Stuart Sutcliffe, sahabat Lennon di Sekolah Seni, yang menjadi basis. Sutcliffe sebenarnya tidak dapat bermain bas, namun Lennon bersikeras untuk mengajaknya ikut dengan Quarrymen. Quarrymen pertama kali merekam suara mereka dalam lagu "That'll be the Day", lagu Buddy Holly, dan "In Spite of All The Danger", sebuah instrumental karangan McCartney dan Harrison. Kedua lagu ini, bersama lagu-lagu yang belum dirilis sebelumnya, kemudian dirilis secara resmi di tahun 1994, lewat album The Beatles Anthology.

Quarrymen dalam perjalanannya beberapa kali mengganti nama, dan personel-personelnya datang dan pergi. Band itu kemudian bernama 'The Beatles', nama yang konon ditemukan oleh Lennon. Allan Williams menjadi manajer mereka, dan pada tahun 1960 ia berhasil memperoleh kontrak dengan sebuah klab di Hamburg. Band ini pun kemudian pergi ke Hamburg, beranggotakan John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, Stuart Sutcliffe, dan Pete Best. Best adalah drummer mereka saat itu. Di Hamburg, The Beatles tampil setiap malam di klab malam yang kotor, dan tinggal bagai pengamen di penginapan kecil di dekatnya. Namun kemudian mereka dideportasi dari Hamburg, karena George Harrison masih di bawah umur untuk bekerja di sana.

Sekembalinya ke Liverpool, mereka tampil di Cavern Club. Di klab inilah The Beatles menjadi sangat terkenal di Liverpool, setiap show mereka selalu ramai dan panjang antriannya. Namun tak lama kemudian, di paruh akhir tahun 1961, The Beatles kembali ke Hamburg dan merekam 'My Bonnie' bersama Tony Sheridan. Stuart Sutcliffe memilih untuk tetap di Hamburg bersama pacarnya, Astrid Kircherr, ketika The Beatles akan pulang ke Liverpool. Maka McCartney mengambil alih bass. Beberapa bulan kemudian, Sutcliffe wafat di Hamburg karena gangguan otak.

The Beatles kembali tampil secara rutin di Cavern Club. Di klab ini, pada bulan November 1961, untuk pertama kalinya Brian Epstein menyaksikan penampilan band ini. Epstein adalah pemilik toko musik North End Music Store (NEMS) di Liverpool, yang mengenal The Beatles karena seorang pelanggannya menanyakan rekaman 'My Bonnie' yang direkam band ini bersama Tony Sheridan. Epstein terpesona melihat penampilan The Beatles, dan kemudian menjadi manajer band ini. Epstein menawarkan tape demo The Beatles ke studio-studio rekaman, dan berulang kali ditolak, seperti di Decca Records.

Akhirnya The Beatles diterima di Parlophone Records, label yang ada di bawah pengawasan EMI, dengan produsernya George Martin. Syarat yang diberikan Martin adalah mengganti drummer mereka, Best, yang dianggap kurang kompeten. Best kemudian diganti oleh Ringo Starr (nama aslinya Richard Starkey), drummer asal Liverpool yang sebelumnya bergabung dengan Rory Storm & the Hurricanes. The Beatles meluncurkan singel 'Love Me Do' yang langsung mencapai nomor 17 di tangga lagu Inggris. Singel mereka yang kedua, 'Please Please Me', menjadi singel pertama mereka yang mencapai peringkat teratas di tangga lagu.

Kesuksesan ini terus berlanjut. Nyaris semua singel mereka mencapai peringkat teratas di tangga lagu Inggris, namun 'I Wanna Hold Your Hand' di tahun 1964 adalah singel pertama yang berhasil menembus industri musik Amerika Serikat, sekaligus mengawali apa yang disebut sebagai 'British Invasion'. Sejak saat inilah musik The Beatles tersebar ke seluruh dunia, meraih sukses di mana-mana, terkenal di setiap penjuru. Konser mereka selalu dipadati fans yang sangat fanatik, yang mengejar-ngejar band ini ke mana pun mereka pergi. Teriakan fans membuat The Beatles bahkan tidak dapat mendengarkan suara mereka sendiri di atas panggung.

Di tahun 1966, akhirnya The Beatles memutuskan untuk berhenti mengadakan konser. Selain karena begitu ributnya penonton sehingga musik mereka menjadi tidak terdengar jelas, musik The Beatles juga telah menjadi amat berkembang sehingga tidak dapat dimainkan secara langsung dengan teknologi pertunjukan live di masa itu. Keputusan ini ditanggapi secara luas di dunia, yang menyangsikan kelanjutan band ini. Namun The Beatles menjawabnya dengan album Sgt. Pepper's Lonely Hearts Club Band di tahun 1967, yang hingga kini masih diakui banyak kalangan sebagai salah satu album terbaik sepanjang masa.

Setelah kematian Epstein di tahun 1967, Lennon adalah orang yang tidak senang akan tindakan McCartney yang mengambil alih kepemimpinan band itu. Ia membenci proyek-proyek yang dipimpin McCartney, seperti film Magical Mystery Tour dan Let It Be. Lennon juga menjadi orang yang pertama kali melanggar kesepakatan awal The Beatles, yaitu untuk tidak membawa istri dan pacar pada proses rekaman, dengan membawa Yoko Ono dalam proses pembuatan album White Album di tahun 1968. Lennon juga orang yang pertama menyatakan ingin keluar dari The Beatles.

Setelah band ini bubar di tahun 1970, perseteruan antara Lennon dan McCartney terus berlanjut. Salah satunya adalah Lennon kesal karena McCartney mendahuluinya dalam menyatakan bubarnya The Beatles. Lennon, Harrison dan Starr juga melawan McCartney di pengadilan dalam membubarkan band ini.

Sejarah Drifting

Drifting adalah sebuah seni ketrampilan teknik mengemudi dengan kecepatan tinggi yang dibarengi dengan kontrol mobil. Drifting merupakan teknik menyetir di mana pengemudi berusaha membuat agar mobilnya berada dalam posisi miring dan meluncur dari sisi ke sisi pada kecepatan tinggi selama mungkin. Untuk Melakukan drifting, biasanya para drifter (pembalap drifting) hanya menggunakan gigi dua dan rem tangan (hand brake) untuk menunjukkan teknik tingkat tinggi ini. Karena itu, dibutuhkan keahlian tertentu dan disiplin yang cukup tinggi untuk dapat menguasai teknik mengemudi seperti ini.


Saat ini Drifting sudah menjadi olah raga profesional yang berjalan di bawah bendera balap D1 Grand Prix tapi sayangnya, sampai saat ini Drifting belum mendapat pengakuan dari FIA (payung besar road race untuk kompetisi balap mobil yang membawahi ajang-ajang balap mobil semacam F1, A1, F3, F3000, GoKart dan World Rally).

Sejarah Awal Drifting

Drifting tumbuh di Jepang sekitar pertengahan tahun 1960-an, dipelopori kalangan motorsport underground yang dijuluki rolling zoku. Mereka mempraktikkan teknik opposite-lock dari balap rally di jalan pegunungan yang berkelok-kelok dan beraspal licin di wilayah Rokkosan, Hakone, Irohazaka dan Nagano.

Pada tahun 1970-an, Kunimitsu Takahashi, yang merupakan pembalap F1 legenda Jepang, mendapatkan inspirasi ketika ia mencoba bagian depan mobilnya mengikuti apex (titik paling pinggir dari sebuah tikungan) dengan kecepatan tinggi dan menggunakan rem tangan untuk mengikuti tikungan itu.

Pada tahun 2001, Daijiro Inada (pendiri Option Magazine dan Tokyo Auto Salon) bersama Keiichi "Dorikin" (Raja Drifting) Tsuchiya (pembalap turing dan juga Bapak Drifting Profesional) membuat seri kompetisi drifting profesional, D1 Grand Prix (D1 GP).

Cara Dasar Melakukan Drifting

Teknik drifting dilakukan dengan cara membiarkan ban belakang slip dengan alur yang lebih besar daripada ban depan. Hal ini biasanya terjadi saat mobil dipacu dengan kecepatan tinggi, kemudian setir dibelokan tanpa mengurangi kecepatan mobil. Jika teknik drifting dilakukan dengan tidak tepat, dapat menyebabkan mobil melintir dan kehilangan kendali. Karena itu, kecepatan dan sudut belokan harus diambil secara akurat.

Ada dua teknik utama yang digunakan oleh drifter untuk menciptakan gerakan drift yaitu Clutching (penggunaan kopling) dan braking (penggunaan rem). Dalam teknik clutching, saat mobil pembalap mendekati tikungan, pengemudi akan menekan kopling dan pindah ke gigi 2. Lalu pembalap akan menekan gas sampai sekitar 4000-5000 RPM. Saat kopling dilepas, akan ada putaran kuat pada ban karena saat itu mesin sedang berputar cepat. Kekuatan besar mendadak ini membuat ban belakang berputar sangat cepat sampai kehilangan traksi dan bagian belakang mobil akan melintir.

Sementara dalam teknik braking, pengemudi menarik rem tangan saat memasuki tikungan sehingga menyebabkan ban belakang terkunci dan kehilangan traksi dan menciptakan gerakan drift. Teknik ini adalah satu-satunya teknik yang bisa digunakan untuk mobil-mobil front wheel-drive (FWD). Sementara untuk mobil rear wheel-drive (RWD) memiliki setidaknya satu lusin teknik. Inilah sebabnya lebih banyak pro drifter yang menggunakan mobil rear wheel drive (RWD) untuk digunakan sebagai mobil drift.

Saat drift sudah tercipta dengan melakukan teknik yang benar, maka yang selanjutnya harus dilakukan adalah menjaga agar mobil tetap terkontrol. Untuk yang satu ini diperlukan keahlian dari si pengemudi dalam mengontrol kombinasi antara gas dan setir.

Beberapa Jenis Teknik Drifting

Hand Brake Drift
Kopling diinjak dan disaat bersamaan hand-brake ditarik untuk menghilangkan traksi. Ketika traksi sudah hilang, kopling di lepas dan pedal gas ditekan sambil lakukan countersteering.

Power Slide
Syaratnya butuh mobil dengan mesin bertenaga besar. Caranya hanya dengan menginjak pedal gas sampai habis dan mengontrol arah mobil dengan setir.

Shift Lock
Drifting dengan cara menurunkan posisi gigi jadi lebih rendah. Hal ini membuat ban mengunci sehingga traksi hilang.

Clutch Kick
Drifting dengan cara menendang kopling sehingga menimbulkan guncangan pada transmisi sehingga mempengaruhi keseimbangan mobil. Hal ini bakal membuat mobil sliding.

Braking Drift
Caranya saat masuk tikungan pedal rem diinjak sehingga bobot pindah ke depan. Kemudian pedal gas langsung dipijak sehingga ban belakang kehilangan traksi.

Feint/Scandinavian Flick
Caranya dengan memindahkan bobot kendaraan ke luar dengan cara memutar setir ke arah luar tikungan dan dengan tiba-tiba memutar balik setir sehingga bagian belakang mobil bergeser. Teknik ini seperti cara menikung mayoritas pereli.

Kansei/Dynamic Drift
Drifting dengan cara mengangkat pedal gas saat kecepatan tinggi. Ini terjadi karena saat pedal gas diangkat bobot pindah dari belakang ke depan.

Langkah-Langkah Melakukan Drifting


1. Keraskan kemudi (steer hard) sewaktu membelok untuk mulai meluncur, kemudian lakukan banting-kemudi (countersteer) sebelum mobil keluar jalur.
2. Lanjutkan membanting-kemudi (countersteering) untuk mempertahankan laju luncuran, ini merupakan tindakan untuk menyeimbangkan mobil.
3. Sekarang anda mempersiapkan untuk tikungan selanjutnya. Tujuannya adalah agar dapat men-drift sepanjang lintasan sirkuit yang dilalui tanpa meluruskan mobil selama beberapa saat ketika bagian belakang (buritan) mengayun.
4. Anda harus memacu kecepatan sekarang, jadi persiapkan untuk menginjak gas yang bertujuan untuk menjaga roda bagian belakang tetap meluncur.
5. Inilah saat-saat yang tersulit. Menjaga bagian belakang (buritan) tetap meluncur melalui tikungan sangat mudah, tapi men-drift terus pada lintasan lurus yang cukup berat. Pada saat anda kehilangan momentum, posisi mobil akan lurus kembali, tapi anda akan terkejut berapa lama anda dapat mempertahankan posisi meluncurnya.

Teknik dasar Drifting

Image
Drifting merupakan teknik menyetir di mana pengemudi berusaha membuat agar mobilnya berada dalam posisi miring dan meluncur selama mungkin. Biasanya para drifter (pembalap drifting) hanya menggunakan gigi dua dan rem tangan (hand brake) untuk menunjukkan teknik tingkat tinggi ini, karena itulah sangat dibutuhkan keahlian tertentu dan disiplin yang cukup tinggi untuk dapat menguasai teknik mengemudi seperti ini.

Saat ini Drifting sudah menjadi olah raga profesional yang berjalan di bawah bendera D1 Grand Prix tapi sayangnya, sampai saat ini Drifting belum mendapat pengakuan dari FIA (payung besar road race untuk kompetisi balap mobil yang membawahi ajang-ajang balap mobil semacam F1, A1, F3, F3000, GoKart dan World Rally).


Jenis Mobil Untuk Drifting
Biasanya mobil-mobil yang diturunkan dalam ajang drifting adalah mobil-mobil yang berbobot ringan hingga sedang dengan tipe coupe/sedan dan menggunakan penggerak roda belakang atau FR (front engine, rear-wheel-drive) seperti Nissan Skyline, Nissan Sylvia, Toyota Mark II, Toyota Corolla DX, dan Toyota Levin/Sprinter Trueno (AE86). Soalnya pada mobil jenis ini tenaga untuk sliding selalu disalurkan oleh roda belakang, sedangkan roda depan dimanfaatkan untuk mengontrol mobil/drift.

Tapi saat ini, tidak bisa dipungkiri lagi bahwa mobil-mobil yang menggunakan tipe penggerak seluruh roda FA (front engine, all-wheel-drive) semacam Subaru Impreza WRX STi dan Mitsubishi Lancer Evolution dan penggerak roda depan FF (front engine, front-wheel-drive) juga ikut turun dalam ajang drifting. Kesulitan akan didapat apabila memakai mobil dengan penggerak roda depan atau FF, dimana tenaga dan kontrol ada di roda depan sehingga agak susah untuk menaklukkan beberapa tikungan sekaligus.

Teknik Dasar Drifting
Teknik drifting dilakukan dengan cara membiarkan ban belakang slip dengan alur yang lebih besar daripada ban depan. Ini biasanya terjadi saat mobil dipacu dengan kecepatan tinggi, kemudian arah dibelokan tanpa mengurangi kecepatan mobil. Jika teknik drifting dilakukan dengan tidak tepat, bisa menyebabkan mobil melintir dan kehilangan kendali. Karena itu, kecepatan dan sudut belokan harus diambil secara akurat.

Ada dua teknik utama yang digunakan oleh drifter untuk menciptakan gerakan drift yaitu Clutching (penggunaan kopling) dan braking (penggunaan rem). Dalam teknik clutching, saat mobil pembalap mendekati tikungan, ia akan menekan kopling dan pindah ke gigi 2. Lalu pembalap akan menekan gas sampai sekitar 4500 rpm. Saat kopling dilepas, akan ada putaran kuat pada ban karena saat itu mesin sedang berputar cepat. Kekuatan besar mendadak ini membuat ban belakang berputar sangat cepat sampai kehilangan traksi dan bagian belakang mobil akan melintir.

Sementara dalam teknik braking, pengemudi menarik rem tangan saat memasuki tikungan sehingga menyebabkan ban belakang terkunci dan kehilangan traksi dan menciptakan gerakan drift. Teknik ini adalah satu-satunya teknik yang bisa digunakan untuk mobil-mobil front wheel-drive (FWD). Sementara untuk mobil rear wheel-drive (RWD) memiliki setidaknya satu lusin teknik. Inilah sebabnya lebih banyak pro drifter yang menggunakan mobil rear wheel drive (RWD) untuk dibesut.

ImageBerikut ini ada beberapa teknik yang biasa dipergunakan ketika drifting.
HandBrake Drift
Kopling diinjak dan disaat bersamaan hand-brake ditarik untuk menghilangkan traksi. Ketika traksi sudah hilang, kopling di lepas dan pedal gas ditekan sambil lakukan countersteering.
Power Slide
Syaratnya butuh mobil dengan mesin bertenaga besar. Caranya hanya dengan membejek pedal gas habis dan mengontrol arah mobil dengan setir.
Shift Lock
Drifting dengan cara menurunkan posisi gigi jadi lebih rendah. Hal ini membuat ban mengunci sehingga traksi hilang.
Clutch Kick
Drifting dengan cara menendang kopling segingga menimbulkan guncangan pada transmisi sehingga mempengaruhi keseimbangan mobil. Hal ini bakal membuat mobil slidding.
Braking Drift
Caranya saat masuk tikungan pedal rem diinjak sehingga bobot pindah ke depan. Kemudian pedal gas langsung dipijak sehingga ban belakang kehilangan traksi.
Feint/Scandinavian Flick
Caranya dengan memindahkan bobot kendaraan ke luar dengan cara memutar setir ke arah luar tikungan dan dengan tiba-tiba memutar balik setir sehingga bagian belakang mobil bergeser. Teknik ini seperti cara menikung mayoritas pereli.
Kansei/dynamic drift
Drifting dengan cara mengangkat pedal gas saat kecepatan tinggi. Ini terjadi karena saat pedal gas diangkat bobot pindah dari belakang ke depan.

Saat drift sudah tercipta dengan melakukan teknik yang benar, maka yang selanjutnya harus dilakukan adalah menjaga agar mobil tetap terkontrol. Untuk yang satu ini diperlukan keahlian dari si pengemudi dalam mengontrol kombinasi antara gas dan setir.

Image
Ilustrasi ini memberikan sense yang bagus dari pengemudian dan menginjak pedal gas yang harus anda mengerti untuk menjaga mobil anda ketika melakukan drifting. Ketika menggerakkan mobil dari sudut full drift satu arah ke full drift ke arah yang berlainan, persiapkan untuk bagian belakang yang akan datang dengan tekanan yang berlebih ketika memulai drift dari arah depan. Berikan diri anda banyak ruang untuk menguasai teknik anda agar anda tidak lepas kendali atau menjadi sesuatu yang tidak dapat bergerak.

1.keraskan kemudi (steer hard) sewaktu membelok untuk mulai meluncur, kemudian lakukan banting-kemudi (countersteer) sebelum mobil keluar jalur
2.lanjutkan membanting-kemudi (countersteering) untuk mempertahankan laju luncuran. Ini merupakan tindakan untuk menyeimbangkan
3.sekarang anda mempersiapkan untuk tikungan selanjutnya. Tujuannya adalah agar dapat men-drift sepanjang lintasan yang dilalui tanpa meluruskan mobil selama beberapa saat ketika bagian belakang (buritan) mengayun
4.anda harus memacu kecepatan sekarang, jadi persiapkan untuk membejek gas yang bertujuan untuk menjaga roda bagian belakang tetap meluncur. Traction kills drift!
5.Inilah saat-saat yang tersulit. Menjaga bagian belakang (buritan) tetap meluncur melalui tikungan sangat mudah, tapi men-drift terus pada lintasan lurus yang cukup berat. Pada saat anda kehilangan momentum, posisi mobil akan lurus kembali, tapi anda akan terkejut berpa lama anda dapat mempertahankan posisi meluncurnya. Semoga berhasil!

Membuat HTML


 
i
Rate This
Quantcast
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).
Versi terakhir dari HTML adalah HTML 4.01, meskipun saat ini telah berkembang XHTML yang merupakan pengembangan dari HTML.

Pendahuluan

HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla firefox atau Microsoft internet explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka email ataupun dari PDA dan program lain yang memiliki kemampuan browser.
HTML dokumen tersebut mirip dengan dokumen teks biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah teks bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau lebih dikenal dengan TAG tertentu. Sebagai contoh jika ingin membuat teks ditampilkan menjadi tebal seperti: Tampilan Tebal maka penulisannya dilakukan dengan cara: <b>TAMPIL TEBAL</b>. Tanda <b> digunakan untuk mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh teks yang ingin ditebalkan, dan diakhiri dengan tanda </b> untuk menonaktifkan cetak tebal tersebut.
Markup/Tanda
Secara garis besar, terdapat 4 jenis elemen dari HTML:
  • structural. tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah teks (contoh, <h1>Golf</h1> akan memerintahkan browser untuk menampilkan “Golf” sebagai teks tebal besar yang menunjukkan sebagai Heading 1
  • presentational. tanda yang menentukan tampilan dari sebuah teks tidak peduli dengan level dari teks tersebut (contoh, <b>boldface</b> akan menampilkan bold. Tanda presentational saat ini sudah mulai digantikan oleh CSS dan tidak direkomendasikan untuk mengatur tampilan teks,
  • hypertext. tanda yang menunjukkan pranala ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain (contoh, <a href="http://www.wikipedia.org/">Wikipedia</a> akan menampilkan Wikipedia sebagai sebuah hyperlink ke URL tertentu),
  • Elemen widget yang membuat objek-objek lain seperti tombol (<button>), list (<li>), dan garis horizontal (<hr>).
Selain markup presentational , markup yang lain tidak menentukan bagaimana tampilan dari sebuah teks. Namun untuk saat ini, penggunaan tag HTML untuk menentukan tampilan telah dianjurkan untuk mulai ditinggalkan dan sebagai gantinya digunakan Cascading Style Sheets.
Contoh dokumen HTML sederhana
HTML BERJALAN
<html>
<head>
<title>Logo</title>
</head>
<body bgcolor=magenta scrolling=”no”>
<h3><marquee>Selamat Datang di Idham.com</marquee></h3>
<h5 align=center > <marquee>Web layanan gratis</marquee> </h5>
</body>
</html>
HTML Paragraf
<html>
<head>
<title>idham.com</title>
</head>
<body bgcolor=chine>
<!—Cara membuat paragrap —>
<P>Cara membuat tulisan dengan paragrap 1
<br>dilanjut dengan pindah baris ke dua
<P>Cara membuat tulisan dengan paragrap 2
<br>dilanjut dengan pindah baris ke dua
</body>
</html>
HTML Insert
<html>
<head>
<title>idham.com</title>
</head>
<body bgcolor=chine>
<P>Cara membuat tulisan menjorok kedalam dengan insert simbol<br>
<ul type=scquare>
<li>No
<li>Tgl
<li>Nama
<li>Instruktur
</ul>
<P>Cara membuat tulisan menjorok kedalam dengan insert angka
<ol type=”I” start=1>
<li>No
<li>Tgl
<li>Nama
<li>Instruktur
</ol>
</body>
</html>
HTML Table
<html>
<head>
<title>idham.com</title>
</head>
<body bgcolor=chine>
<!—Cara membuat table —>
<P>Cara membuat table
<table border=1 width=100% bgcolor=yellow cellpadding=2>
<caption align=bottom><div align=center><b><i><h2>Jadwal Training</h2></i></b></div></caption>
<tr bgcolor=#008000>
<th>no.<th>tgl<th>Materi<th>Instruktur
</tr>
<tr align=center>
<td>1.<td>2-3-2003<td>Tqs<td>hendry
</tr>
<tr align=center>
<td>2.<td>2-3-2003<td colspan=2 bgcolor=#87ceeb>dua kolom jadi satu
<tr align=center>
<td>3.<td rowspan=2>dua baris jadi satu<td>MQ<td>Huzaini
</tr>
<tr align=center>
<td>4.<td>tqm<td>ismail
</tr>
</table>
<table border=1 width=100% bgcolor=yellow cellpadding=0>
<caption align=top><div align=center><b><i><h2>Jadwal Training</h2></i></b></div></caption>
<tr bgcolor=#008000>
<th>no.<th>tgl<th>Materi<th>Instruktur
</tr>
<tr align=center>
<td>1.<td>2-3-2003<td>Tqs<td>hendry
</tr>
<tr align=center>
<td>2.<td>2-3-2003<td colspan=2 bgcolor=#87ceeb>dua kolom jadi satu
<tr align=center>
<td>3.<td rowspan=2>dua baris jadi satu<td>MQ<td>Huzaini
</tr>
<tr align=center>
<td>4.<td>tqm<td>ismail
</tr>
</table>
</body>
</html>
HTML Gambar
<html>
<head>
<title>idham.com</title>
</head>
<body bgcolor=magenta text=”#ffffff” link=blue vlink=red alink=”#00ff00″>
<!—Cara membuat tex mengelilingi gambar —>
<a href=tulisan.html> <img width=90 height=30 border=3 src=paint10_title.gif ALT=”gambar corell” align=left ></a><div align=left><font face=”arial”>
<b><font size=+2>D</b></font>alam cerita Ramayana, dikhabarkan dewi Shinta menginginkan Rama untuk menangkap sebuah kijang yang disebut kijang kencana.
Pada awalnya Rama menolak untuk menangkap kijang tersebut.</font></div>
</body>
</html>
HTML Form
<html>
<head>
<title>idham.com</title>
</head>
<body bgcolor=magenta text=”#ffffff” link=blue vlink=red alink=”#00ff00″>
<!—Cara membuat form —>
<form method=”post”>
Nama
<input type=text name=nama size=30><br>
Alamat
<input type=text name=alamat size=30><br>
<form method=”post”>
Jenis kelamin<br>
Laki-laki
<input type=radio name=jk Value=l><br>
Perempuan
<input type=radio name=jk Value=p><br>
</form>
</body>
</html>
HTML MENU 1
<html>
<head>
<title>idham.com</title>
</head>
<body bgcolor=cyan align=leff>
<!—Cara membuat tulisan berjalan —>
<ul type=scquare>
<li><a href=paragrap.html target=f1>paragrap</a>
<li><a href=simbol.html target=f1>inset simbol</a>
<li><a href=table.html target=f1>table</a>
<li><a href=gambar.html target=f1>tulisan mengelilingi gambar</a>
<li><a href=form.html target=f1>form</a>
<li><a href=”myprog.idc” target=f1>data peserta</a>
</ul>
</body>
</html>
HTML Java script
<html>
<!— program javaScript pertama —->
<pre>
<b>Obyek pada JavaScript</b>
JavaScript mempunyai <i>obyek hirarkhi</i> yang disebut sebagai”window”.
-Window
-Location
-History
-Document
-Forms
-Anchors
<B>Window</b>
Obyek berisi metoda dan properti yang berinteraksi dengan window  aktual.
Setiap Window dapat merepresentasikan Frame.
<b>Location</B>
Berisi Properti dan metoda yang berkaitan dengan lokasi URL (Universal Resource Locator).
<b>History</b>
Berisi informasi tentang daftar dari history historyb tempat/ URL yang telah dikunjungi.
<b>Documen</b>
obyek yang paling banyak digunakan dalam javaScript, termasuk menggunakan <i>forms, links,
string </i> (teks) dan lainnya.
</pre>
</html>
HTML Menu 2
<html>
<head>
<title>idham.com</title>
</head>
<body bgcolor=cyan>
<!—Cara membuat tulisan berjalan —>
<ul type=scquare>
<li><a href=js.html target=f1>JavaScript
</body>
</html>
HTML Frame
<html>
<head>
<title>idham.com</title>
</head>
<p style=”font: 12pt arial”>
<frameset cols=25%,50%,25% border=0  scrolling=no>
<frame src=menu1.html>
<frameset rows=20%,* border=0 scrolling=no>
<frame src=logo.html>
<frame src=logo.html name=f1>
</frameset>
<frame src=menu2.html name=f2>
</frameset>
</p>
</html>

Cara Buat Email di yahoo (untuk pemula)


Email merupakan salah satu layanan gratis dari beberapa provider yang dapat kita gunakan sebagai kotak surat, menerima email (surat elktronik),mengirim pesan. File yang dikirim dapat berupa teks,gambar, file multimedia (video, lagu),ataupun file2 lainnya yang dapat dijadikan attachment.
Beberapa penyedia layanan email gratisan yang dapat anda gunakan saat ini sangatlah banyak tersedia di internet. Beberapa diantaranya yang terkenal adalah yahoo, google, hotmail, dll.
Berikut ini adalah cara membuat email layanan dari yahoo;

1. Pada browser anda di address bar ketik www.yahoo.com kemudian tekan enter,
Tunggu hingga tampil halaman depan yahoo.

2. Klik tombol sign up
Tunggu hingga muncul kotak dialog berikut

Isilah data pribadi anda dan akun yang anda inginkan, misalnya
1.My Name : ricky
2.Last Name : septiano
3. Genger : male
4. Postal Code : 90245
5.Yahoo ID and Email : rickycaesarseptiano@ yahoo.com
6. Password : (masukkan password anda) misal : 12345abc
7. Re-Type Password : 12345abc
8. Alternate email : dikosongkan saja
9. Security question : (pilih salahsatu pertanyaan yang ada)
10. Your Answer : (Jawab sesuai pertanyaan yg anda pilih)
11. Type the code shown : ketik kode yang ditampilkan oleh yahoo
pada saat saya membuat akun : GLzA6Fp
12. Centang checkbox I have read and agree to the Yahooo….
Klik tombol Create My Account
Tunggu hingga yahoo memproses permohonan akun anda
Jika berhasil maka akan muncul pesan Selamat dan sukses dari yahoo.

Sampai disini anda telah memilik email.
Yang harus anda lakukan sekarang adalah membuka email untuk mengaktifkannya.
Anda boleh membuat email lebih dari satu di yahoo….
atau anda boleh memmbuka email baru di gmail, atau hotmail…..
Yang harus anda ingat adalah anda harus mengaktifkan (membuka) email anda minimal 1 kali dalam 2 bulan karena jika tidak aktif maka yahoo akan menonaktifkan email anda, bahkan menghapusnya karena dianggap tidak aktif.

Senin, 30 Mei 2011

Prospek Ekonomi Indonesia 2011


Prospek Perekonomian Indonesia 2011

 
            Menapaki kuartal terakhir 2010, ada hawa optimis yang berhembus dalam ruang perekonomian kita. Harian The New York Times, edisi 5 Agustus 2010 menyebut: Indonesia adalah sebuah model ekonomi, setelah melewati krisis lebih dari sepuluh tahun. Sementara Financial Times (12/08/2010) mengatakan, perekonomian Indonesia merupakan macan yang tengah terbangun.
 
Negeri ini merupakan salah satu target investasi yang menjanjikan. Tidakkah kita optimis menghadapi tahun 2011?
 
 
            Tentu saja kita layak optimis. Namun, tetap harus waspada, karena ada beberapa “tantangan struktural” yang juga serius. Kegagalan kita mengelola persoalan-persoalan mendasar, justru akan menjebak kita. Kita hanya akan menjadi bangsa yang labil, karena hanya menjadi target investasi portofolio jangka pendek.
Jika kita tengok kondisi sektor finansial kita, yang meliputi pasar modal, uang, utang dan perbankan, nampaknya tak ada yang mengkuatirkan. Secara umum, peringkat investasi Indonesia terus meningkat, seiring dengan semakin turunnya credit default swap (CDS) sebagai cermin dari risiko investasi. Bahkan, Japan Credit Rating Agency Ltd., (JCRA) telah menaikkan peringkat Indonesia ke level “investment grade”  atau BBB- pada bulan Juli lalu. Tidak menutup kemungkinan, lembaga pemeringkat lainnya juga akan menaikkan rating Indonesia di tahun 2011.
Sementara ini, Moody’s masih menempatkan Indonesia dalam 2 tingkat di bawah level investasi (Ba2) dalam evaluasinya Juni lalu. Demikian pula S&P yang pada bulan Maret mengevaluasi peringkat Indonesia dan menetapkan posisi BB+/stable. Dan, Fitch Rating juga menempatkan Indonesia pada satu tingkat di bawah investment grade, yaitu BB+. Selain bersikap optimis, nampaknya kita juga perlu bertanya: faktor-faktor apa sajakah yang akan menghambat kita masuk ke level investasi?
Masih melanjutkan cerita sukses, prospek perbankan kita juga tak kalah kinclong. Di tengah ambruknya sistem perbankan global, perbankan Indonesia justru membukukan tingkat keuntungan yang tinggi, selain menunjukkan tingkat kehati-hatian. Tingkat Net-Interest Margin (NIM) perbankan Indonesia yang mencapai angka sekitar 5,7 persen, merupakan angka paling tinggi dibandingkan dengan negara-negara sekitar. Bandingkan dengan Singapura yang NIM nya hanya sekitar 2 persen, Malaysia 2,3 persen, Thailand 3,3 persen. Jadi, tak salah jika para bankir asing sangat berminat masuk ke Indonesia, di samping karena potensi pasarnya yang masih sangat luas.
Ternyata, tingkat profitabilitas yang tinggi juga ditopang oleh tingkat kesehatan bank yang tinggi pula. Jika Basel Accord III diterapkan, dipastikan sektor perbankan di Indonesia tidak akan mengalami masalah. Menurut data Bank Indonesia yang dikeluarkan pada bulan Agustus 2010, dari 113 bank yang ada di Indonesia hanya 8 bank yang tingkat kecukupan modalnya (capital adequacy ratio) di bawah 8 persen. Sehingga, untuk mengikuti aturan Basel tentang modal utama atau Tier 1 Capital sebesar 4,5 persen yang harus tercapai pada 2013) dan 6 persen pada 2019, tidak akan menjadi persoalan.  
 
Persoalan Struktural
            Secara umum, prospek perekonomian Indonesia tahun 2011 sangat menjanjikan. Dan dengan demikian, potensi untuk memperolah gelar investment grade bukanlah hal yang mustahil. Tetapi, tetap saja ada persoalan-persoalan yang harus segera diatasi. Dan jika tidak, lagi-lagi kita berpotensi akan kehilangan kesempatan untuk kesekian kalinya, di berbagai bidang.
            Pada prinsipnya, ada dua bidang besar yang masih menjadi kendala perekonomian kita untuk masuk dalam kritria perekonomian yang kuat. Tantangan pertama terkait dengan masih relatif kecilnya proporsi sektor keuangan kita terhadap skala perekonomian kita yang sangat besar. Dengan demikian, isu financial deepening masih sangat relevan untuk direspon. Kalau perbankan kita stabil dan menguntungkan, so what? Perekonomian maju salah satunya ditandai dengan penetrasi sektor keuangan yang cukup dalam terhadap dinamika perekonomian.
Dalam laporan Bank Dunia, Financial Access 2010, terlihat bahwa jumlah penabung per 1.000 orang di Indonesia masih sangat kecil, yaitu di bawah 1.000. Sementara, Thailand sudah mencapai sekitar 1.500. Bahkan Malaysia sudah lebih dari 3.000. Kecenderungan yang sama juga terjadi dalam hal jumlah pinjaman per 1.000 penduduk. Kita sejajar dengan Kamboja dan Mongolia, dan tertinggal jauh dari Malaysia. Bahkan kita jauh di bawah angka rata-rata untuk negara sedang berkembang.
Data lain yang juga menunjukkan “dangkalnya” sektor finansial di Indonesia adalah rasio jumlah uang beredar (broad money/M2) terhadap PDB yang juga masih kecil, dan bahkan ada  kecenderungan semakin mengecil hingga tahun 2007 lalu. Tentu saja, hal ini perlu mendapatkan perhatian serius dari otoritas moneter dan pemerintah. Terkait dengan rencana pembentukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pertanyaan yang layak diajukan, siapa nanti yang akan bertanggungjawab mendorong financial deepening?
Persoalan struktural kedua terkait dengan tingkat daya saing sektor riil kita yang masih relatif buruk. Meski World Economic Forum (WEF) dalam “World Competitiveness Report” telah menaikkan indeks daya saing kita dari 54 menuju 44 untuk periode 2010-2011 ini, tetapi tidak serta-merta terjadi perubahan mendasar. Dari laporan tersebut, terlihat bahwa membaiknya tingkat daya saing kita lebih didorong oleh perbaikan faktor-faktor makro ekonomi, seperti tingkat inflasi yang terjaga, pertumbuhan yang relatif tinggi di tengah krisis global, suku bunga yang reletif rendah dsb.
Namun, kalau kita tengok sisi fundamental dari daya saing, seperti ketersediaan infrastruktur, dukungan birokrasi serta kualitas kesehatan dan pendidikan masyarakat, kita masih terbilang buruk. Dengan demikian, masih ada banyak pekerjaan yang diselesaikan untuk benar-benar meningkatkan daya saing kita. Bisa jadi, kalau kita hanya bertumpu pada stabilitas makro, tahun depan kembali melorot, kalau terjadi goncangan pada sisi makro ekonomi.
Tanpa perbaikan infrastruktur, ketersediaan sumber daya energi serta dukungan birokrasi, sektor riil pada dasarnya tidak akan bergerak cepat. Dan jika itu terjadi, stabilitas sektor finansial tidak akan berarti banyak dalam peningkatan kapasitas ekonomi. Konkritnya, tidak akan ada pergerakan sektor produksi yang meningkatkan daya beli masyarakat, dan akhirnya kemampuan membayar pajak. Jika siklus ini gagal dicapai, maka investment grade tidak akan ada artinya.
 
Manfaat Investment Grade
            Jika pemerintah gagal mendinamisir sektor produksi, melalui peningkatan kapasitas investasi riil, dikuatirkan potensi investment grade yang sudah di depan mata juga tidak bisa diraih. Lembaga pemeringkat tentu tidak bisa dikelabui dengan menutup fakta-fakta riil di lapangan. Kalaupun sekarang modal asing masuk deras, itu bukan semata-mata karena alasan fundamental ekonomi domestik, tetapi juga faktor eksternal.
            Dan jika perbaikan struktural gagal dicapai oleh Indonesia, sebenarnya perekonomian kita hanya layak untuk menanam modal portofolio saja, yang bisa angkat kali sewaktu-waktu ada dorongan, baik dari sisi domestik maupun global. Tahun 2011 adalah penentuan, apakah potensi ekonomi Indonesia akan benar-benar terealisasi, atau sekedar ilusi. Dan untuk tidak membuat ilusi, maka pekerjaan konkrit sudah menunggu: membangun infrastruktur, mereformasi birokrasi, merancang kebijakan energi, pengembangan industri dsb. 

SUMBER: http://www.mertodaily.com/index.php/component/content/article/36-domestic-economic-news/385-prospek-perekonomian-indonesia-2011